| Tweet |
Konflik selalu menjadi bumbu dalam setiap hubungan. Namun jangan sampai konflik itu menjadi duri dalam hubungan. Ayo dinginkan konflik dengan pasangan.
1. Hindari saling menyalahkan satu dengan yang lain. Redam segala emosi yang ada, cobalah tarik nafas sejenak dan cobalah untuk saling mendengarkan penjelasan dari kedua belah pihak (Anda dan pasangan). Hindari untuk mengacungkan jari telunjuk ke muka pasangan Anda karena dapat menyulutkan emosi yang lebih mendalam.
2. Tetaplah fokus dengan permasalahan yang sedang dihadapi saat ini. Jangan membawa-bawa permasalahan masa lalu karena hanya akan menambah suasana menjadi runyam.
3. Hindari pukulan ringan/berat dan ucapan kasar pada pasangan Anda. Hal tersebut hanya akan menambah masalah baru bagi Anda dan pasangan. Ingat, Anda sedang dalam menyelesaikan masalah, bukan membuat masalah baru. Kontrol emosi sangat penting dilakukan dari kedua belah pihak.
4. Sebaiknya Anda tahu kapan saatnya meminta maaf. Kata maaf memang ampuh untuk memadamkan api dalam konflik. Akan tetapi jangan terlalu menggampangkan untuk mengucapkan kata maaf dan kemudian esoknya Anda melakukan kesalahan yang sama lagi.
5. Jika Anda dan pasangan menghadapi kesulitan dalam menyelesaikan konflik, bawalah mediator yang dapat membantu menyelesaikan konflik Anda. Sebaiknya pilih mediator yang bersikap netral sehingga dapat dengan fokus dan jernih membantu menyelesaikan konflik Anda. (wolipop)
1. Hindari saling menyalahkan satu dengan yang lain. Redam segala emosi yang ada, cobalah tarik nafas sejenak dan cobalah untuk saling mendengarkan penjelasan dari kedua belah pihak (Anda dan pasangan). Hindari untuk mengacungkan jari telunjuk ke muka pasangan Anda karena dapat menyulutkan emosi yang lebih mendalam.
2. Tetaplah fokus dengan permasalahan yang sedang dihadapi saat ini. Jangan membawa-bawa permasalahan masa lalu karena hanya akan menambah suasana menjadi runyam.
3. Hindari pukulan ringan/berat dan ucapan kasar pada pasangan Anda. Hal tersebut hanya akan menambah masalah baru bagi Anda dan pasangan. Ingat, Anda sedang dalam menyelesaikan masalah, bukan membuat masalah baru. Kontrol emosi sangat penting dilakukan dari kedua belah pihak.
4. Sebaiknya Anda tahu kapan saatnya meminta maaf. Kata maaf memang ampuh untuk memadamkan api dalam konflik. Akan tetapi jangan terlalu menggampangkan untuk mengucapkan kata maaf dan kemudian esoknya Anda melakukan kesalahan yang sama lagi.
5. Jika Anda dan pasangan menghadapi kesulitan dalam menyelesaikan konflik, bawalah mediator yang dapat membantu menyelesaikan konflik Anda. Sebaiknya pilih mediator yang bersikap netral sehingga dapat dengan fokus dan jernih membantu menyelesaikan konflik Anda. (wolipop)
